Minggu, 01 Desember 2024 11:29 WIB

Nusantara

Resmi Dilantik Presiden RI Ke-8, Prabowo Fokus Untuk Kesejahteraan Rakyat

Redaktur: Redaksi
| 203 views

Prabowo Subianto saat di Lantik sebagai Presiden Ke-8 RI pada 20/10/2024 di Gedung MPR RI

Afiliasi.net - Presiden ke-8 Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi dilantik pada Minggu, 20 Oktober 2024, Dalam pidato perdananya yang menekankan berbagai isu penting untuk kemajuan bangsa. Dalam pidato tersebut, Prabowo menyampaikan terima kasih atas kehadiran para tamu negara, termasuk kepala negara dan pejabat tinggi yang hadir dalam upacara pelantikan. Ia kemudian mengarahkan pandangan pada tantangan global yang dihadapi Indonesia dan menegaskan bahwa bangsa ini harus siap menghadapi ancaman yang mungkin datang, termasuk potensi invasi dari negara lain.

 
Fokus pada Ketahanan Nasional dan Kesejahteraan Rakyat
Prabowo menekankan bahwa Indonesia harus menjadi bangsa yang berani dalam menghadapi tantangan masa depan. Salah satu tantangan yang disorot adalah tingginya angka kemiskinan di Indonesia. Untuk itu, Prabowo menetapkan target ambisius yaitu mencapai swasembada pangan dalam 4 hingga 5 tahun ke depan. Ia optimistis bahwa Indonesia bisa menjadi lumbung padi dunia, mengingat potensi pertanian yang dimiliki negara ini. Selain swasembada pangan, pemerintahannya juga akan memfokuskan diri pada pencapaian swasembada energi, dengan mengurangi ketergantungan pada impor dan mengoptimalkan sumber daya alam dalam negeri.

 
Prabowo juga menekankan pentingnya penyaluran subsidi yang tepat sasaran, memastikan bantuan negara sampai kepada rakyat yang paling membutuhkan. “Subsidi untuk rakyat harus tepat sasaran,” tegasnya, menekankan bahwa sistem distribusi subsidi akan diperbaiki agar tidak bocor.

 
Prioritas pada Gizi Anak dan Hilirisasi Komoditas
Dalam hal kesejahteraan sosial, Prabowo menyatakan bahwa gizi anak-anak Indonesia harus menjadi prioritas utama pemerintah. Ia menargetkan setiap anak Indonesia mendapatkan makanan bergizi setidaknya satu kali sehari. Program gizi ini akan digalakkan secara nasional untuk memastikan bahwa generasi mendatang tumbuh sehat dan kuat. Selain itu, ia menyoroti pentingnya hilirisasi komoditas—proses meningkatkan nilai tambah dari sumber daya alam domestik—sebagai langkah penting untuk memperkuat perekonomian dan menciptakan lapangan kerja.

 
Pemberantasan Korupsi dan Pemerintahan Bersih
Prabowo juga memberikan perhatian khusus pada upaya pemberantasan korupsi, yang menurutnya menjadi penghambat terbesar bagi kemajuan Indonesia. Ia menekankan bahwa korupsi harus diberantas dengan tegas dan tanpa pandang bulu. “Pimpinan harus memberi contoh pemerintahan yang bersih,” ujarnya, mengajak seluruh pemimpin di pemerintahan untuk menjunjung tinggi integritas dan menjadi teladan bagi rakyat. 


Demokrasi yang Damai dan Kekayaan untuk Rakyat
Dalam pidatonya, Prabowo juga menyoroti pentingnya menjaga demokrasi yang damai, sejuk, dan berpihak pada rakyat. Ia menegaskan bahwa kekuasaan tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi, tetapi harus diarahkan untuk kesejahteraan rakyat. “Kekuasaan adalah milik rakyat,” katanya, seraya mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama menjaga kekayaan Indonesia dan memastikan bahwa kekayaan tersebut digunakan untuk kemakmuran seluruh rakyat.


Kebijakan Luar Negeri Bebas Aktif dan Dukungan untuk Palestina
Mengenai kebijakan luar negeri, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan tetap menjalankan politik luar negeri bebas aktif. Indonesia tidak akan bergabung dengan aliansi militer mana pun dan akan menjaga hubungan baik dengan semua negara. Ia juga menegaskan prinsip Indonesia yang anti-penjajahan dan penindasan, serta menyatakan dukungan penuh terhadap kemerdekaan Palestina. “Indonesia mengecam segala bentuk penindasan dan penjajahan,” tegas Prabowo dalam pidatonya.

 
Melanjutkan Estafet Kepemimpinan Menuju Indonesia Emas
Di akhir pidatonya, Prabowo menyampaikan terima kasih kepada para mantan presiden dan pemimpin Indonesia yang telah membangun fondasi negara ini. Ia meminta doa restu dari seluruh rakyat Indonesia untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dan bekerja keras demi mencapai cita-cita Indonesia emas—sebuah bangsa yang kuat, merdeka, berdaulat, adil, dan makmur. “Marilah kita bekerja bersama membangun masa depan yang cerah untuk Indonesia,” pungkas Prabowo.

 
Pidato perdana Prabowo ini menjadi landasan visi pemerintahannya untuk lima tahun ke depan, dengan fokus pada ketahanan nasional, kesejahteraan rakyat, pemerintahan bersih, serta peran aktif Indonesia di panggung internasional. (*)


TOPIK BERITA TERKAIT: #pelantikan-presiden #prabowo-subianto #kesejahteraan-rakyat #presiden-ke-8 

Berita Terkait

IKLAN



Berita Lainnya

Terpopuler